Tuesday, April 08, 2008
kardio hati
aku berlari di tempat sepi
mengejar kekasih yang pergi dibawa peri
remang lampu taman malam hari
membingkai sedih yang begitu puisi

ah... tangan ini menggapai kosong (lagi)
 
posted by riO! at 9:51 PM | Permalink | 0 comments
kami berpelukan erat sekali (nanti)
aku menunggu puisi muncul lagi
datang berlari kecil
dan kami berpelukan erat sekali

aku menunggu puisi muncul lagi
air mata keluar membasahi hati
dan kehilangan pun pergi
 
posted by riO! at 9:50 PM | Permalink | 0 comments
puisi ayo bermain main lagi.
kucari puisi hingga terbit hari. hasilnya nihil, tak ada yang menghampiri. puisi pergi. entah kemana ia bersembunyi , mungkin dibalik jeruji, dilembaran kertas nasi, tersimpan di kantong celana jengki atau terbang seperti peri menyusupi hati penikmat seni puisi dan tak mau pergi lagi.

aku kehilangan puisi lagi.
 
posted by riO! at 9:49 PM | Permalink | 0 comments
aku, puisi dan stagnansi
semalam seperti mimpi puisi datang menghampiri.

"aku akan pergi jauh tak usah cari aku lagi!"

oke, aku dan puisi memang sedang mengalami stagnansi sampai kami memutuskan untuk break sendiri sendiri. waktu itu kami pikir dengan sendiri mungkin bisa menghadirkan lagi
puisi dalam diriku
dan aku dalam puisi.
karena setauku kehilangan menghadirkan arti, mewujudkan imaji dan rindu yang berani. rupanya puisi mengalah pergi, yah aku tau ia benci sendiri...

ah... ini rasanya kehilangan... puisi ayo kembali.
cukup aku saja untukmu sendiri dan tolong jangan lihat yang lain lagi.
disini tersedia tempatmu, dalam hati...
 
posted by riO! at 9:46 PM | Permalink | 0 comments

Visitor Map
Create your own visitor map!